Sabtu, 11 Januari 2014

Cara Meningkatkan Harga Diri Sebagai Orang Tua

Rasanya tidak pantas memberitahu Anda apa yang harus dikerjakan untuk meniingkatkan harga diri, karena kita tidak saling mengenal.  Bisa jadi Anda berasal dari rumah tangga yang penuh derita  dan untuk membenahi masa lampau yang penuh derita diperlukan terapi bertahun-tahun.  Bisa jadi Anda hidup dengan pasangan yang irasional.  Anda atau anak Anda mungkin mempunyai masalah medik atau kejiwaan yang kompleks.   Dan lain sebagainya situasi yang mungkin Anda alami dalam hidup Anda.  Namun beberapa tips berikut semoga dapat Anda pertimbangkan .

·         Luangkan waktu satu persatu dengan setiap anak sesering mungkin sehingga Anda tidak terganggu oleh kebutuhan anggota keluarga lainnya.  Inilah metode yang terpenting tapi paling jarang digunakan untuk meningkatkan kepuasan dalam kehidupan keluarga secara keseluruhan.

·         Sediakan sebuah tempat terkunci bagi setiap anggota keluarga (termasuk Anda sendiri) sehingga “harta” yang paling berharga dan pribadi bagi setiap orang dapat disimpannya sendiri dan aman dari orang lain.

·         Jadwalkan waktu setiap minggu bagi Anda dan pasangan Anda untuk dilewatkan berdua, jauh dari anak dan gangguan lainnya.  Lakukan apa saja yang perlu untuk membuat waktu itu bernilai.

·         Biarkan rumah berantakan pada siang hari ketika semua sibuk menjalankan tugas masing-masing, tetapi mintalah mereka berpartisipasi merapikannya setiap malam sehingga semua merasa bahwa rumah tersebut adalah tempat tinggal mereka dan bukan kandang kambing dimana orang bisa seenaknya melemparkan barang.

·       Selalu sediakan makanan yang disukai dan buatlah makanan tersebut mudah disediakan, karena makanan penting bagi rasa aman.  Makanan ini dengan sendirinya adalah makanan yang tidak menimbulkan gangguan makan atau obesitas, keduanya dipengaruhi oleh masalah emosional dan bukan oleh tersedianya makanan.

·         Belajarlah merencanakan sehingga peluang dapat memuaskan tidak tersia-sia oleh kejadian yang mendadak.  Perencanaan yang baik adalah keharusan mutlak dalam keluarga yang sibuk.

·         Kembangkan tradisi keluarga sebagai peristiwa mingguan, bulanan, dan tahunan.  Hal ini penting sekali terutama apabila sanak keluarga tinggal berjauhan atau apabila anak-anak Anda tinggal di tempat berlainan.
  
      Terimalah kenyataan bahwa orang tidak menyukai batasan-batasan yang diharuskan oleh tradisi, tetapi mereka menyukai semua kenangan yang diciptakannya.

·         Sering-sering tinggallah seorang diri di rumah sehingga Anda dapat merasakan rumah Anda sebagai istana Anda (atau setidaknya ada pembantu saja).

·         Apabila Anda menyukai musik, belilah sebuah pemutar kaset atau CD yang dapat dijinjing berikut headphone supaya dapat mendengarkan musik tanpa mengganggu orang lain.  Setiap anggota keluarga yang menyukai musik sebaiknya memiliki perangkat sendiri.

·         Apabila Anda tidak memiliki teman, segera carilah beberapa teman.  Anda tidak dapat menggantungkan diri pada keluarga dekat untuk memuaskan kebutuhan sosialisasi Anda untuk jangka waktu panjang.  Hal itu menuntut pengharapan yang tidak realistik terhadap anggota keluarga lainnya.

·       Sediakan sebuah kalender untuk mencatat penilaian mutu dari setiap hari yang Anda lalui.  Buatlah skala yang mencerminkan kualitas hari.  Misalkan : 1 = hari yang menyenangkan, 2 = hari yang baik dengan beberapa kondisi terbatas yang serius, 3 = hari jelek dengan beberapa peristiwa yang menghibur, 4 = hari jelek !.  Ini memaksa Anda menilai mutu setiap hari, yang membuat Anda mencari cara untuk memperbaiki hari tersebut.  Disamping itu, penilaian ini memberikan kepuasan apabila hari tersebut berlalu dengan menyenangkan.  Jangan sembunyikan skala tersebut dari anggota keluarga lainnya.

·         Bagilah semua tujuan Anda menjadi beberapa langkah, sehingga Anda dapat melakukan sesuatu setiap hari yang membawa Anda semakin dekat dalam mencapainya.  Apabila Anda tidak melakukan ini ada kemungkinan tujuan tersebut tidak akan pernah tercapai, lalu timbul frustasi dan amarah.

·         Apabila Anda enggan menghadapi anggota keluarga secara lisan untuk mengatakan sesuatu yang mengganggu Anda, tinggalkan catatan untuk mereka.  Cara tersebut mungkin tidak akan membuat mereka mengubah perilaku, tetapi catatan tersebut mungkin bisa menjadi bahan diskusi yang menarik.

·         Apabila Anda suka berteriak-teriak, maka cobalah ambil satu hari dalam seminggu untuk tidak melakukan hal itu, berjanjilah pada diri Anda sendiri.  Sebagian besar orang merasa bodoh dan tidak berdaya pada saat melakukan hal itu.  Sehari tidak melakukannya dapat mendatangkan keajaiban pada harga diri Anda.

·         Buatlah daftar kegiatan yang dapat dikerjakan untuk menaikkan harga diri Anda.  Namun jangan sertakan segala hal perilaku yang yang menyimpang ke dalam daftar.  Mencoba menghentikan hal yang tidak dapat Anda kendalikan hanya akan mendatangkan frustasi.


·         Belajar mengatakan “tidak”, untuk sesuatu yang menurut Anda tidak perlu, walaupun anak Anda mendesak Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar